Sibuk di Dapur, Anak Tewas di Kolam

Informasi yang diterima Minggu (6/2) menyebutkan, Balita nahas itu pertama kali ditemukan oleh ayahnya, Warsidi. Saat itu pula, sang ayah syok dan berteriak-teriak memanggil para tetangga. Viant (24) salah seorang tetangga mengatakan, tewasnya Balita di kolam itu membuat orangtuanya terguncang. Jasad korban yang terapung langsung diambil oleh warga dan dibawa ke rumah sakit.

"Balita malang itu ditemukan oleh ayahnya sendiri pukul setengah enam sore tak jauh dari rumahnya. Kalau melihat kondisinya, mungkin ia terpeleset dan jatuh ke kolam sedalam satu meter itu," ujar dia, kemarin.

Informasi lain menyebutkan, kematian korban diduga karena lepas dari pengawasan orangtuanya. Ayahnya belum pulang bekerja dan ibunya sibuk di dapur ketika peristiwa itu terjadi.

Saat Warsidi pulang, ia menanyakan keberadaan Damar kepada istrinya. Namun Dayati, istrinya juga bingung karena sepengetahuannya, Damar berada di dalam rumah. Lantas, keduanya mencari di sekitar rumah dan menemukannya anaknya sudah tak bernyawa di kolam milik Jumaki (44) tetangganya.

Damar sudah tak tertolong ketika dilarikan ke rumah sakit. Jasadnya kemudian dikembalikan ke keluarganya untuk dimakamkan.