Skuter Pertama Berbahan Bakar Hidrogen di Pasaran

Uni Eropa belum lama ini sudah mengeluarkan Whole Vehicle Type Approval (WVTA) atau semacam surat izin untuk Suzuki Burgman Fuel-Cell yang menandakan kalau motor ini aman untuk digunakan di jalan umum. Suzuki Burgman Fuel-Cell pun menjadi motor pertama yang mendapat pengakuan ini.

"Suzuki Motor Corporation dengan bangga mengumumkan bahwa skuter Suzuki Burgman Fuel Cell telah menjadi motor fuel cell pertama di dunia yang mendapatkan Whole Vehicle Type Approval di Uni Eropa," ungkap CEO Suzuki Motor Corporation, Osamu Suzuki seperti dilansir dari situs resmi Suzuki, Kamis (10/3/2011).

"Tujuan kami adalah untuk membuat skuter fuel cell yang ramah lingkungan jadi semakin umum di Eropa, sejalan dengan pendirian stasiun pengisian hidrogen dan infrastruktur lain yang diperlukan," tambahnya.

Seperti dilansir AFP, Suzuki berharap bisa membawa Burgman ini ke pasaran Eropa pada 2015 nanti.

Suzuki Burgman Fuel-Cell sendiri pertama kali diperkenalkan di Tokyo Motor Show 2009 setelah sebelumnya memperkenalkan Crosscage di 2007 dan telah bekerja untuk membuat motor berbahan bakar hidrogen sejak 2006.

Burgman memiliki baterai dan sel bahan bakar berpendingin udara polimer-elektrolit serta tangki hidrogen.

Cara kerja sistem di motor ini dimulai ketika sel bahan bakar menghasilkan listrik melalui reaksi kimia antara hidrogen (H2) dan oksigen (O2)dengan hasil samping air atau H2O. Jadi sangat ramah lingkungan.

Ketika sedang digeber kencang, baik sel bahan bakar dan energi yang tersimpan di baterai akan digunakan oleh Burgman. Namun ketika motor sudah melambat, maka baterai perlahan-lahan mulai diisi ulang.

Menurut Suzuki, Burgman Fuel Cell ini mampu menjelajahi 350 km jalan bila
baterainya terisi penuh serta 70 MPa hidrogen mengisi tangkinya. Jarak jelajah yang jauh itu bisa dicapai selain karena baterai dan bahan bakarnya terisi penuh juga karena kecepatan rata-rata motor ini bila mau menghemat energi disarankan hanya 30 km per jam.