Sepuluh Relawan Merapi Raih Penghargaan Presiden

Kesepuluh relawan yang mendapatkan penghargaan tersebut adalah Slamet Ngatiran, Tutur Priyanto, Yuniawan Wahyu Nugoyo, Jupriyanto, Samiyo, Ariyatno Prasetyo, Supriyadi, Ngatimin, Supono dan Muryono. Penghargaan tersebut diberikan atas jasa dalam perikemanusiaam pada umumnya dan khususnya di bidang usaha kesejahteraan sosial, relawan yang gugur dalam bencana Merapi, donor darah dan bakti sosial TNI.

Pada kesempatan tersebut, Sultan juga menyerahkan penghargaan Satyalancana Karya Satya dari presiden kepada 592 PNS Propinsi DIY yang telah mengabdikan diri selama 30 tahun, 20 tahun dan 10 tahun. Dalam sambutannya Sultan mengatakan pengharagaan tersebut hanya diberikan bagi PNS yang memiliki karya satya, bekerja dengan setia pada Pancasila dan UUD 1945, serta negara dan pemerintah dengan penuh kejujuran dan disiplin.

"Penghargaan ini hendaknya diterima tidak sekedar sebagai kebanggan belaka, tetapi juga motivasi untuk lebih meningkatkan semangat kerja meraih prestasi yang lebih baik. Kendati pun penghargaan ini tidak sepadan dengan nilai pengabdiannya, namun saya berharap kehormatan ini dijaga dengan baik," ujar Sultan.

Sultan juga meminta agar para penerima penghargaan jangan melakukan pelanggaran disiplin tingkat berat yang mengakibatkan dicabutnya satyalancana. Sebaliknya bagi PNS yang melanggar peraturan dan indisipliner harus siap menerima sanksi hukuman.

"Dari peristiwa ini juga diharapkan agar setiap acara penghargaan semacam ini sekaligus dimanfaatkan sebagai bentuk penyadaran akan arti pentingnya loyalitas, dedikasi dan prestasi. Penghargaan yang sederhana ini adalah upaya agar setiap PNS memiliki dan mengembangkan karakteristik yang terpuji," tegas Sultan. (ran/kr)