Wim: Kami Akan Menyerang

Saat ini Indonesia berada di posisi juru kunci tanpa meraih satu poin pun. Bambang Pamungkas dan kawan-kawan mennyerah 0-3 dari Iran dan 0-2 dari Bahrain. Jelang lawan Qatar, Wim memastikan akan memainkan pola menyerang guna memetik poin penuh.

"Kami sudah memakai tiga striker selama ini. Semoga pers melihat pertandingan. Kami berusaha untuk mengurangi penguasaan bola lawan dan jika kami kehilangan bola, maka kami dalam bahaya," kata Wim usai memimpin pasukannya latihan di SUGBK, Senayan, Rabu (5/10).

Indonesia memang membutuhkan poin penuh bila ingin melangkah lebih jauh di PPD 2014. Saat ini, Merah Putih masih berada di dasar klasemen Grup E usai mengoleksi dua kekalahan beruntun, yakni lawan Iran dan Bahrain.

"Kami menggunakan 4-3-3, sama seperti Belanda dan Barcelona. Kami memang belum sebaik Belanda dan Barcelona tapi kami berusaha seperti itu. Itu sistem yang mudah dimengerti," jelas pelatih asal Belanda tersebut.

Saat berhadapan dengan Bahrain, Wim memang mulai memasang tiga striker sekaligus. Sayang, penampilan Bambang, Christian Gonzales, dan Boaz Solossa tidak sesuai harapan dan gagal menciptakan gol pada laga ini.

"Jika Anda mengatakan kami tidak mencetak gol atau bagian defensif gagal sehingga kami kebobolan tiga gol, itu tidak fair. Harusnya Anda mengatakan kami memang tidak bermain baik sebagai tim. Semoga kami bisa mengubah itu dan mulai bermain baik sebagai satu kesatuan tim dan tidak lagi kebobolan serta mampu mencetak gol," kata Wim.

"Saya tidak pernah memandang ini secara individual karena kadang-kadang pemain membuat kesalahan atau kegagalan mengeksekusi penalti. Tetapi segalanya selalu soal tim. Itu (kerjasama) yang diharapkan di laga selanjutnya," pungkasnya.

Sementara itu Pelatih Qatar Sebastiao Lazaroni telah memanggil 25 pemain untuk menjalani pelatnas menjelang pertandingan Grup E Pra Piala Dunia 2014 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada 11 Oktober nanti. (spo/wan)