Pesawat Tak Berawak AS Kembali Serang Pakistan

Pejabat lokal melaporkan salah satu UAV milik AS menyerang daerah Waziristan Utara yang dikuasai sekelompok militan terkait dengan gerakan Taliban, dimana tiga orang tewas dan dua lainnya terluka.

Sebelumnya, pesawat tak berawak Amerika, pada November tahun lalu telah melakukan kesalahan dengan menyerang pos perbatasan Pakistan, yang menyebabkan memburuknya hubungan antara Islamabad dan Washington. Pasca insiden tersebut, sejak pertengahan November, AS mulai menghentikan pertempuran menggunakan UAV.

Perdana Menteri Pakistan Yousuf Gilani telah berulang kali menuntut Amerika Serikat agar benar-benar menghentikan penggunaan pesawat tempur tak berawaknya, lantaran dalam serangannya sering menyebabkan korban sipil.

Jeda pemboman saat ini merupakan yang terpanjang dalam tiga tahun terakhir. Selama periode tersebut, wilayah barat laut Pakistan terjadi peningkatan yang menandai aktivitas teroris, sehingga pesawat UAV telah digunakan lebih dari 240 kali.

Sebagai catatan, saat serangan udara diterapkan, jumlah korban pejuang tewas dan warga sipil yang meninggal mencapai 1350 hingg 2250 jiwa. (dun/des)