Ingin Seperti Popeye? Makan Sawi, Bukan Bayam
Sebuah penelitian baru mengungkapkan bahwa steroid telah ditemukan di tanaman sawi, juga memicu respon serupa dengan steroid anabolik dengan efek samping yang minimal.
Steroid bernama Homobrassinolide menghasilkan efek anabolik yang meningkatkan nafsu makan dan massa otot bersama dengan jumlah dan ukuran serat otot.
Slavko Komarnytsky, seorang peneliti yang terlibat dalam penelitian dari Institut Tanaman untuk Kesehatan Manusia, North Carolina Sciences University mengatakan, "Kami berharap bahwa satu hari brassinosteroids dapat memberikan efek alami dan alternatif yang aman bagi semua usia dan penyakit, terkait kehilangan otot atau bisa digunakan untuk meningkatkan kinerja dan daya tahan fisik."
Komarnytsky dan rekan-rekannya melakukan percobaan pada sel otot rangka tikus dalam jumlah yang berbeda dari homobrassinolide dan sintesis protein yang diukur dalam kultur sel. Hasilnya mengakibatkan sintesis protein meningkat dan penurunan degradasi protein dalam sel-sel tersebut.
Tikus sehat kemudian menerima pemberian homobrassinolide pada oral sehari selama 24 hari. Perubahan berat badan, konsumsi makanan dan komposisi tubuh tikus diukur dengan menggunakan dual-emisi analisis X-ray absorptiometri ternyata menunjukkan peningkatan massa tubuh tanpa lemak pada hewan yang diperlakukan tidak diobati.
Para peneliti mengulangi penelitian tersebut pada tikus yang diberi makan diet protein tinggi dan hasil yang sama diamati. Peneliti juga menggunakan operasi dikebiri pada model tikus pra-pubertas untuk menguji kemampuan homobrassinolide dalam mengembalikan androgen, tergantung jaringan. Setelah kekurangan androgen berikut pengebirian, hasilnya menunjukkan kekuatan cengkeraman meningkat dan peningkatan dalam jumlah dan ukuran serat otot penting untuk kinerja fisik meningkat.
Gerald Weissmann, Kepala Editor Jurnal FASEB mengatakan "penemuan tersebut, sama seperti yang lainnya, membuat tubuh cepat memperbaiki diri untuk membantu lemak pergi agar menjadi ideal."
Namun dalam kenyataannya, studi tersebut mampu mengidentifikasi sasaran obat yang penting untuk berbagai kondisi yang menyebabkan otot bertambah. hasil penelitian tersebut telah dipublikasikan dalam Jurnal FASEB. (hlt/des)
Ingin Seperti Popeye? Makan Sawi, Bukan Bayam
kesehatan, utama . Dapatkan AKURNEWS versi HP di http://news.akur.asia.
Follow @akurnews
kesehatan, utama . Dapatkan AKURNEWS versi HP di http://news.akur.asia.
Follow @akurnews
Apa komentar anda?