|

Follow us on

|
CLASS IT

60 Merk Rokok Tanpa Cukai Beredar di Boyolali


AKURNEWS - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten menemukan setidaknya 60 merk rokok tanpa cukai alias rokok tak resmi yang selama ini beredar atau dijual di wilayah Kabupaten Boyolali. Akibatnya negara dirugikan hingga jutaan rupiah. Menurut Kasi Trantib Satpol PP Kabupaten Boyolali, Suryoko, rokok tak resmi tersebut ditemukan petugas Satpol PP saat melakukan razia rokok dalam sepekan terakhir.

”Saat petugas mendatangi toko-toko yang dicurigai, para pedagang tergopoh-gopoh menyembunyikan dagangannya. Saat Satpol PP Boyolali melakukan razia rokok tanpa cukai di wilayah Kecamatan Musuk, Sawit, Sambi dan Simo, para petugas menemukan puluhan bungkus rokok tanpa cukai, diperjualbelikan secara bebas. Sebagian besar mengaku tidak tahu akan ancaman sanksi bagi pengedar barang tanpa cukai. Sebaliknya, para penjual itu rata-rata mengaku rokok illegal itu lebih laris daripada rokok lainnya,” papar Suryoko.

Menurutnya, rokok tanpa cukai ini rata-rata dibeli dengan harga antara Rp 2 ribu hingga Rp 3 ribu. ”Kemudian mereka menjual dengan kisaran antara Rp2.500 hingga Rp4.000. Dengan harga segitu, justru rokok tanpa cukai laris manis di pasaran daripada rokok dengan cukai yang harganya lebih mahal. (byl/des)

60 Merk Rokok Tanpa Cukai Beredar di Boyolali 100out of 100 based on 99998 ratings. 1 user reviews.



sikut
60 Merk Rokok Tanpa Cukai Beredar di Boyolali
. Dapatkan AKURNEWS versi HP di http://news.akur.asia.
Advertisement



Gunakan akun Anda untuk berkomentar:



Apa komentar anda?

Redaksi: redaksi.akurnews@gmail.com
Informasi pemasangan iklan
Klik: Pasang Iklan
Iklan Cespleng
  • ADIT TRANS

    PERSEWAAN MOBIL ADIT TRANS SOLO Sewa Mobil Solo ADIT TRANS www.sewamobilsoloadittrans.com

  • JAMU EMPOT2 SUPER ASLI MADURA

    JUAL JAMU EMPOT SUPER MADURA ASLI HARGA DISTRIBUTOR EMPOT2 SUPER : 55.000 asli madura agar

  • OTORENT 0271-7969998

    MUDIK KELILING SOLO…!!! Sewa mobil Solo  OTORENT akan melayani Anda kemanapun t

Berita Utama
Berita Terhangat
Loading...