|

Follow us on

|
CLASS IT

Aset Megaupload $50 Juta Disita FBI

AKURNEWS - Pihak berwenang pada jumat kemarin mengatakan bahwa mereka telah menyita aset Megaupload senilai $50 juta dan menambahkan biaya tambahan di salah satu tuntutan pelanggaran hak cipta di Amerika Serikat.

7 orang yang terhubung ke situs yang berbasis di Hong Kong ditetapkan sebagai terdakwa atas pidana pelanggaran hak cipta dan persekongkolan untuk melakukan pencucuian uang. Lima orang telah ditangkap di Selandia Baru dan menunggu ekstradisi ke Amerika Serikat.

Salah satu dari mereka yang ditangkap adalah Kim Schmitz alias Kim Dotcom, salah satu pendiri Megaupload ditolak surat jaminan di Selandia Baru.

Seperti yang dikutip dari ArsTechnica, aset Megaupload yang disita dari Kim Dotcom adalah koleksi mobil, rumah mewah, rekening bank, jet ski dan perhiasan.

Pemerintah mengatakan bahwa Megaupload menghasilkan jutaan dollar dari biaya pengguna dan iklan ini memfasilitasi pelanggaran hak cipta skala besar.

Kehadiran Megaupload ini masuk daftar paling dibenci di industri rekaman dan film karena Megaupload dituduh memfasilitasi pelanggaran hak cipta.

Pemerintah juga mengatakan bahwa Megaupload diklaim memiliki 180 juta pengguna terdaftar, meski demikian, Megaupload sebenarnya hanya memiliki 66 juta pengguna. (it/wan)

Rating: 4

Aset Megaupload $50 Juta Disita FBI 100out of 100 based on 99998 ratings. 1 user reviews.



sikut
Aset Megaupload $50 Juta Disita FBI
, . Dapatkan AKURNEWS versi HP di http://news.akur.asia.
Advertisement



Gunakan akun Anda untuk berkomentar:



Apa komentar anda?

Redaksi: redaksi.akurnews@gmail.com
Informasi pemasangan iklan
Klik: Pasang Iklan
Iklan Cespleng
  • ADIT TRANS

    PERSEWAAN MOBIL ADIT TRANS SOLO Sewa Mobil Solo ADIT TRANS www.sewamobilsoloadittrans.com

  • JAMU EMPOT2 SUPER ASLI MADURA

    JUAL JAMU EMPOT SUPER MADURA ASLI HARGA DISTRIBUTOR EMPOT2 SUPER : 55.000 asli madura agar

  • OTORENT 0271-7969998

    MUDIK KELILING SOLO…!!! Sewa mobil Solo  OTORENT akan melayani Anda kemanapun t

Berita Utama
Berita Terhangat
Loading...